Jumat, 01 Desember 2017

Cerita yang Panjang Malam Ini

Finally hari ini bunda mengarang cerita juga...hehehe...entah dapat dikategorikan sebagai dongeng atau ga. Hihihi..

Sebenarnya bunda ga terlalu suka mendongeng, lebih suka berkisah berdasarkan buku2 kisah. Atau bercerita tentang pengalaman yg bunda alami. Bagian mendongeng seringkali dilakukan oleh ayah.

Kemarin2 ayah sedang menjadi bang toyib yg ga pulang2..hehe,ayah sedang training diluar kota selama 4 Hari. Kakak dan adik kangen mendengarkan dongeng dari ayah. Malam ini, ayah ada bersama kami..Namun karena ayah hari ini pulang malam.. ayah sangat lelah dan mengantuk..beliau meminta bunda yang bercerita.

Jadilah pengantar tidur mereka dari aq malam ini adalah beberapa cerita.. biasanya mereka ku bacakan buku. Tapi malam ini ku perdengarkan cerita.πŸ˜‰πŸ˜

Kenapa beberapa cerita.. karena itu permintaan mereka..πŸ˜…Adik meminta diceritakan tentang kupu-kupu dan burung. Kakak minta diceritakan tentang tas,putri,dan bintang. Pokoknya aq harus bercerita atau berdongeng tentang hal tersebut..

Hadeeeehh...banyak anett..πŸ˜πŸ€”πŸ™ŠπŸ™ˆ.. tapi..baiklah,demi para kesayangan..aq pun berfikir sejenak akan bercerita apa,dan mulai bercerita dengan mengandalkan ingatan😁.

Dasar si bunbun..kurang faseh mendongeng,jadi weh ceritanya bernuansa ilmiah,tapi tetep sarat makna..heheu,Ada yang ingin aq sampaikan juga pastinya..πŸ˜‰

Kupu-kupu
Aq bercerita tentang metamorfosis kupu-kupu. Mulai dari ulat,kepompong,lalu kupu-kupu. (Sebelumnya kk dd sudah pernah menonton YouTube offline tentang proses metamorfosis kupu-kupu.)

Aq ceritakan bagaimana si ulat hidup dan makan. Lalu dia berubah menjadi kepompong (ulat menyelimuti dirinya dengan rapih dan tertutup semua bagian). Si ulat berpuasa,bersabar dan menahan hawa nafsunya,menahan keinginannya untuk keluar dari selimutnya sampai dia mendapatkan sayap2 yang indah dan kuat. Berkat kesabarannya, dan sikap disiplinnya akhirnya dia keluar dari selimutnya,dan berubah....dia kini mempunyai sayap yang indah sekali. Dan nama untuknya berubah..kini dia dipanggil kupu-kupu.. dia terbang kesana kemari dengan sayapnya yang indah sekali. Banyak orang2 yang senang melihatnya. Dia pun suka membantu. Dia suka hinggap di bunga2, dia membantu benang sari bertemu putik. (Untuk hal ini,aq menceritakan asal muasal buah2an terbentuk).

Lalu aq bertanya...Mau seperti kupu-kupu? Selain cantik dia pun suka menolong,sehingga banyak orang yg menyukainya..Mau ceunah.. Aq pun memberi pertanyaan untuk mengetahui apa mereka menyimak ceritaku,heheu..

Kedua...burung..
Aq teringat kumpulan burung yang kami lihat disore hari saat kami berobat disalah satu RS di Cilegon.

Mulailah dari cerita,di pagi hari..burung terbang kesana kemari mencari makan. Burung diberikan rejeki sayap oleh Allah, dan Allah menjaga dan membuatnya bisa terbang.. Sore Hari, burung2 itu pulang...tapi,mereka tidak pulang sendirian...mereka mencari dan mengajak teman2 nya untuk pulang bersama2..mondar mandir terbang kesana kemari seolah2 mencari teman2nya dan memanggil mereka untuk pulang bersama. Gerakan mereka membentuk suatu bentuk yang bagus dan indah seperti yang kakak dan adik pernah lihat di RS sore itu...ingat ga? Burung2 itu baik yaaa...mereka sayang sama teman2 nya,saling menyayangi dan menjaga. Mereka saling mengingatkan kalo sudah sore dan mendekati maghrib,mereka harus pulang..mereka pun terbang bersama2..
 Jadi..kakak dan adik,kalo main diluar, sebelum maghrib harus pulang. Saling ngingetin dan bersama2 selalu..

Cerita tentang tas..
Bunda mengarang cerita kenapa muncul tas. Hehehe...kata kakak,kok ceritanya ga panjang dan didongengkan?! Kakak tak suka bagian cerita tentang tas iniπŸ˜…πŸ˜…πŸ˜….. bunda ga dapet ide cerita tentang tasπŸ™ˆπŸ™ˆ

Tentang putri...
Entah kenapa bunda teringat keutamaan Surat Al mulk. Jadi,saat bercerita,bunda sisipkan Surat Al mulk.😁

Dimulai dari karakter putri yg baik hati..sayang anak2,fakir miskin dan suka membantu sekitar. Putri itu pun rajin beribadah,sholat dan mengaji. Lalu,putri tersebut meninggal karena kecelakaan motorπŸ˜‚πŸ˜‚..(putri kerajaan naik motorπŸ™ˆπŸ™Š).. saat ingin dikuburkan, suasana dipemakaman indah dan wangiiiii sekali. Kemudian dari dalam kubur keluar asap. Asapnya wangi sekali.

Oiya,putri tsb punya seorang adik. Kemudian adiknya bercerita tentang hal yang dialaminya saat dipemakaman kepada penasihat istana yang taat beribadah kepada Allah. Ditanyakanlah kepada sang adik,"apa kebiasaan yang suka dilakukan oleh kakakmu?" Kata penasihat. Adik bercerita kalo kakaknya suka berbagi makanan dengan anak2 lain disekitar kerajaan. Suka membantu orang2 miskin. Dan..oh iya,sang adik teringat.."sebelum tidur malam,kakak sering membaca Surat Al mulk." Kata adik putri.

"Nah...itu dia jawabannya",kata si penasihat kerajaan. "Surat Al mulk lah jawabannya".ujarnya lagi berbinar. Mengapa kuburan sang putri itu wangi sekali? Karena sang putri sering membaca Surat Al mulk sebelum tidur. Hampir setiap hari.....end

Kakak kemudian bertanya..."bunda.. memang ada Surat Al mulk?"
"Ada dong sayang",ucapku. Lalu aq pun bercerita tentang keutamaan membacanya.

Terakhir tentang bintang..
Aq bercerita tentang bentuk bintang dan mengapa ia bisa bersinar terang dimalam hari.

Si adik Kayla protesπŸ˜…πŸ˜…..saat aq bilang bentuk bintang bulat..heheuu.. dia bilang,"bentuknya ga bulat bun,yang bulat itu bulaaan...bukan bintang".. aduhπŸ˜‚πŸ˜…

Yowis yowis...aq jadi ga membahas bentuknya,karna sudah malam dan mengingat sikap adik yg kekeuh surekeuhπŸ™ŠπŸ˜‚πŸ˜….

Aq membahas tentang sinarnya. Kemudian mengibaratkan sebutan bintang sekolah,bintang keluarga dengan sinar bintang yang gemerlap dimalam hari.

Ok selesai juga cerita malam ini.....hossshhh...doa sebelum tidur,lalu..leeep...semua pun tertidur termasuk aq..πŸ˜πŸ˜‚.. alhamdulillah aq terbangun jam setengah 11 ini dan membuat laporan yang cukuup panjang😁😁..lain kali ceritanya aq gabungin aja dehπŸ˜…πŸ˜…..kenapa tadi ga kepikiran untuk digabung yaaπŸ™ˆπŸ˜…πŸ˜‚πŸ˜

Alhamdulillah challenge is done today..πŸ˜‰πŸ‘✌

#Tantangan10Hari
#Level10
#KuliahBunsayIIP
#GrabYourImagination
#Hari ke 1

Tidak ada komentar:

Posting Komentar